Kanker payudara adalah penyebab utama kematian akibat kanker dikalangan perempuan, di seluruh dunia (GLOBOCAN 2008)
Di Indonesia, Kanker payudara merupakan kanker terbanyak pd prp dg jumlah kasus > 8 ribu penderita per tahun (SIRS 2004-2007).
Faktor resiko kanker payudara :
-Jenis kelamin wanita
-Riwayat kanker keluarga
-riw radiasi di daerah dada
-pernah mengalami operasi payudara jinak/ganas
-Usia menstruasi pertama sgt muda,
-menopause sgt terlambat
-tdk pernah hamil/melahirkan
-Melahirkan anak ke1 stlh umur 35 th
-tdk pernah menyusui anak
-menggunakan alat kontrasepsi hormonal
-menggunakan terapi hormonal stlh menopause.
Tumor (jinak) payudara tidak sama dengan kanker payudara.
Kanker adl tumor yg ganas,tumbuh scr tdk normal di luar koordinasi yg sdh ada,&dapat mnginvasi jaringan skitar&mnybar k organ lain.
Yang mmbuat miris adlh mayoritas penderita kanker payudara di Indonesia datang berobat saat stadium yang sudah lanjut :(
Sekitar 70% pasien kanker payudara d Indonesia,brobat ke RS ktk mmasuki stadium III&IV (stadium lanjut) (Ramli 1995;Aryandono 2006)
Padahal,makin tinggi stadium kanker saat pasien pertama kali berobat,makin rendah angka ketahanan hidupnya.
Stadium mnggambarkan luas&tingkat pnyebaran kanker.Ditentukan dr pemeriksaan dokter dan pmriksaan penunjang.
Komponen dalam stadium adlh TNM:
T (ukuran tumor), N (kelenjar getah bening yang terkena tumor) dan M (penyebaran jauh).
Stadium Kanker Payudara mulai I hingga IV.Makin tinggi stadium,makin parah penyakit yg diderita.
Penting u/ mngetahui sejak dini adanya benjolan di payudara.Caranya dg dengan mlakukan SADARI (Periksa Payudara Sendiri)&Skrining.
Lakukan SADARI tiap bulan.Waspadai temuan benjolan;prubahn ukuran & bentuk payudara.
Lakukan SADARI tiap bulan.Waspadai ;prubahn kulit(mngerut,mnebal,trtarik ke dalam);kluar cairan dr puting,nyeri,bnjolan diketiak.
Periksakan diri ke dokter,sebaiknya tiap 3 tahun sekali u/wanita 20-40 tahun & setiap tahun u/ wanita berumur > 40 tahun.
Mammografi (pemotretan dg sinar-X khusus u/payudara) dilakukan pd usia 35 th,lalu tiap 2-3 th pd usia >40th & tiap th saat >50th.
Terapi yg tepat untuk kanker payudara adlh brdasarkn stadium dan grading (derajat perubahan sel tumor) .
Stadium I&II dikategorikan sbg stadium awal,terapi utama a/pmbedahn lalu bs diberi terapi tmbahn (kemoterapi/radiasi/terapi target).
Stadium III (lanjut lokal):pembedahan lalu terapi tambahan,atau, terapi tambahan awal(neoajuvan) lalu pmbedahn &terapi tambahn lg.
Stadium IV adl stadium lanjut,terapi yg diberikan tdk lg u/kuratif,tp brsifat paliatif (mengurangi penderitaan pasien).
Keterlambatn berobat pasien mnjdi mslh bagi kalangan medis.Rata2 pasien yg terlambat berobat sdh mencoba-coba hal lain sblm ke RS.
Pasien bnyk yg mmilih pengobatan nonmedis yg menawarkan kesembuhan instan bahkan nyaris keajaiban.
Pasien yg pintar mncari informasi pengobatan yg sdh melalui tahap2 penelitian obyektif &dpt dipertanggungjawabkan scr ilmiah.
Pasien yg pintar memilih pengobatan untuk dirinya bukan hny berdasarkan intuisi/testimoni bbrp org saja :)
Sumber: GLOBOCAN;SIRS;Aryandono 2006;Ramli 1995;Ramadhan 2012;Sobri 2005;Park 2011 #SOpublik
Sumber : tweets from @secondopinionID
Di Indonesia, Kanker payudara merupakan kanker terbanyak pd prp dg jumlah kasus > 8 ribu penderita per tahun (SIRS 2004-2007).
Faktor resiko kanker payudara :
-Jenis kelamin wanita
-Riwayat kanker keluarga
-riw radiasi di daerah dada
-pernah mengalami operasi payudara jinak/ganas
-Usia menstruasi pertama sgt muda,
-menopause sgt terlambat
-tdk pernah hamil/melahirkan
-Melahirkan anak ke1 stlh umur 35 th
-tdk pernah menyusui anak
-menggunakan alat kontrasepsi hormonal
-menggunakan terapi hormonal stlh menopause.
Tumor (jinak) payudara tidak sama dengan kanker payudara.
Kanker adl tumor yg ganas,tumbuh scr tdk normal di luar koordinasi yg sdh ada,&dapat mnginvasi jaringan skitar&mnybar k organ lain.
Yang mmbuat miris adlh mayoritas penderita kanker payudara di Indonesia datang berobat saat stadium yang sudah lanjut :(
Sekitar 70% pasien kanker payudara d Indonesia,brobat ke RS ktk mmasuki stadium III&IV (stadium lanjut) (Ramli 1995;Aryandono 2006)
Padahal,makin tinggi stadium kanker saat pasien pertama kali berobat,makin rendah angka ketahanan hidupnya.
Stadium mnggambarkan luas&tingkat pnyebaran kanker.Ditentukan dr pemeriksaan dokter dan pmriksaan penunjang.
Komponen dalam stadium adlh TNM:
T (ukuran tumor), N (kelenjar getah bening yang terkena tumor) dan M (penyebaran jauh).
Stadium Kanker Payudara mulai I hingga IV.Makin tinggi stadium,makin parah penyakit yg diderita.
Penting u/ mngetahui sejak dini adanya benjolan di payudara.Caranya dg dengan mlakukan SADARI (Periksa Payudara Sendiri)&Skrining.
Lakukan SADARI tiap bulan.Waspadai temuan benjolan;prubahn ukuran & bentuk payudara.
Lakukan SADARI tiap bulan.Waspadai ;prubahn kulit(mngerut,mnebal,trtarik ke dalam);kluar cairan dr puting,nyeri,bnjolan diketiak.
Periksakan diri ke dokter,sebaiknya tiap 3 tahun sekali u/wanita 20-40 tahun & setiap tahun u/ wanita berumur > 40 tahun.
Mammografi (pemotretan dg sinar-X khusus u/payudara) dilakukan pd usia 35 th,lalu tiap 2-3 th pd usia >40th & tiap th saat >50th.
Terapi yg tepat untuk kanker payudara adlh brdasarkn stadium dan grading (derajat perubahan sel tumor) .
Stadium I&II dikategorikan sbg stadium awal,terapi utama a/pmbedahn lalu bs diberi terapi tmbahn (kemoterapi/radiasi/terapi target).
Stadium III (lanjut lokal):pembedahan lalu terapi tambahan,atau, terapi tambahan awal(neoajuvan) lalu pmbedahn &terapi tambahn lg.
Stadium IV adl stadium lanjut,terapi yg diberikan tdk lg u/kuratif,tp brsifat paliatif (mengurangi penderitaan pasien).
Keterlambatn berobat pasien mnjdi mslh bagi kalangan medis.Rata2 pasien yg terlambat berobat sdh mencoba-coba hal lain sblm ke RS.
Pasien bnyk yg mmilih pengobatan nonmedis yg menawarkan kesembuhan instan bahkan nyaris keajaiban.
Pasien yg pintar mncari informasi pengobatan yg sdh melalui tahap2 penelitian obyektif &dpt dipertanggungjawabkan scr ilmiah.
Pasien yg pintar memilih pengobatan untuk dirinya bukan hny berdasarkan intuisi/testimoni bbrp org saja :)
Sumber: GLOBOCAN;SIRS;Aryandono 2006;Ramli 1995;Ramadhan 2012;Sobri 2005;Park 2011 #SOpublik
Sumber : tweets from @secondopinionID
posted from Bloggeroid
No comments:
Post a Comment